Senin, 24 Januari 2011

MEDIA PEMBELAJARAN KIMIA Oleh: yoza Fitriadi

MEDIA PEMBELAJARAN KIMIA

Oleh: yoza Fitriadi

Media pembelajaran kimia merupakan suatu unsur penunjang yang digunakan dalam proses belajar dan mengajar pada mata pelajaran kimia berupa media visusal maupun audiovisual, dua dimensi ataupun tiga dimensi yang digunakan untuk memudahkan guru dalam penyampaian materi tertentu di kelas.
Media yang kami buat dapat digunakan pada mata pelajaran kimia yang melibatkan system periodik unsur. Dapat pula digunakan untuk materi yang menggunakan bilangan kuantum sebagai pokok materinya, teori orbital dan teori hibridisasi serta konfigurasi elektron.
Media ini menggunakan alat dan bahan yang mudah, praktis dan ekonomis. Alat dan bahan yang digunakan adalah sebagai berikut:
Papan Gabus
Kertas Asturo
Jarum Pentul
Double Tip
Tangkai Tusuk Gigi
Hiasan, dll
Adapun penggunannya sangat mudah, alat dan bahan dirangkai sedemikian rupa hingga terbentuk suatu media yang dapat dilihat pada gambar. Kertas asturo yang ada dibentuk menjadi suatu kotak berbentuk persegi panjang yang kemudian dilekatkan pada papan gabus dengan menggunakan jarum pentul. Jumlah kotak yang dibuat tergantung dengan jumlah yang dibutuhkan, di sini kami membuat hanya 9 kotak yang mewakili 3 orbital, yakni orbital s, orbital p dan orbital d. Setelah itu masing-masing kotak ditempelkan beberapa potongan doble tip yang berguna untuk melekatkan tangkai tusuk gigi yang berperan sebagai elektron pengisi orbital yang dianalogikan sebagai kotak kertas asturo.
Dalam teknis penggunaan selanjutnya, setelah media telah tersusun maka dapat langsung diterapkan dalam pembelajaran kimia. Seorang guru dapat langsung menggunakannya ketika menerangkan materi yang berhubungan dengan konfigurasi elektron, aturan Aufbau atau teori hibridisasi. Guru tidak perlu menggambarkan kotak-kotak sebagai orbital namun langsung saja menempelkan tangkai tusuk gigi yang ada pada kotak yang tersedia. Hal ini menganalogikan diletakkannya elektron pada orbital yang jumlahnya tergantung dengan kebutuhan, seberapa banyak nomor atom yang ada atau elektron valensi unsur yang ingin ditentukan.
Media ini dalam penerapannya tidak begitu sulit, sehingga juga dapat langsung dipraktikkan langsung oleh siswa. Hal ini akan memudahkan terjadinya interaksi antar guru dan murid yang baik sehingga diharapkan dapat terwujudnya pembelajaran yang efektif.
Demikianlah media ini kami buat, semoga dapat bermanfaat dan dapat berguna dalam proses belajar mengajar mata pelajaran kimia di kelas. Sehingga generasi Indonesia yang cerdas secara spiritual, emosional dan intelektual dapat terwujud. Amin

Tidak ada komentar:

Posting Komentar